ODCNews.net
Manado -Badan Kerjasama Antar Umat Beragama ( BKSAUA) Kota Manado mengadakan Rapat Koordinasi dan Evaluasi ( Rakorev) bersama pengurus BKSAUA Kecamatan serta Tokoh Agama Muslim se Kota Manado, jumat (06/10/23), di Aula BKPSDM.Rakorev ini dihadiri Walikota Manado Andrei Angouw dan Kepala Kantor Kemenag Kota Manado Rugayah Udin. SPd.
Walikota Manado dalam sambutannya mengatakan dalam Sila pertama Pancasila adalah Ketuhanan yang Maha Esa, jadi setiap warga negara harus Berketuhanan, harus percaya Tuhan.“Pemerintah harus bergandengan tangan dengan tokoh agama dalam membina masyarakat atau umat. Bantuan untuk tokoh agama adalah bentuk perhatian Pemerintah kepada tokoh agama yang telah bekerja membina umat atau jemaatnya, ” tutur Angouw.
Walikota juga menjelaskan peran tokoh agama dalam mengidentifikasi setiap masalah di wilayahnya dan melakukan pendekatan dengan umatnya.“Dukungan Tokoh Agama dalam mensosialisasikan program pemerintah kepada masyarakat sangat diperlukan sekali. Jadi Pemerintah harus bergandengan tangan dengan Tokoh Agama untuk menjaga dan mengurus masyarakat ini, ” sebutnya.
Kepada Tokoh Agama, Walikota Angouw berpesan agar selalu berkoordinasi dan berkomunikasi sehingga tercipta keharmonisan dan toleransi antar umat Beragama .
Pada kesempatan itu, Walikota Manado Andrei Angouw menerima penghargaan dari Kanwil Kemenag Provinsi Sulut atas jasa dan kontribusinya dalam penyelenggaraan Ibadah Haji dan program Tali Kasih untuk umat Muslim di Kota Manado. Penghargaan ini diberikan Kepala Kantor Kemenag Manado Rugayah Udin mewakili Kemenag Sulut.
Sementara itu, Kabag Kesra Pemkot Manado Otniel tewal mengatakan, kegiatan iniuntuk Koordinasi antar pengurus BKSAUA Kota Manado dan Pengurus BKSAUA Kecamatan bersama seluruh Imam Masjid. “Dengan harapan selalu ada koordinasi agar hubungan antar Tokoh Agama bisa berjalan baik. Pemkot Manado membutuhkan peran dari pengurus BKSAUA dan imam Masjid dalam pembinaan kepada masyarakat dan umatnya di wilayahnya,” ujar Tewal.
Kegiatan ini dihadiri Ketua BKSAUA Pdt Yudi Tunari bersama seluruh pengurusnya dan imam Masjid se Kota Manado.
(Yudi Bastian)