ODCnews.com
Manado – Pemerintah Kota Manado menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 dengan nuansa istimewa di Lapangan Sparta Tikala, Jumat (2/5).
Upacara tahun ini dipimpin langsung oleh Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Dr. Fajar Riza Ul Haq, M.Si, yang hadir sebagai inspektur upacara.
Mengangkat semangat kebinekaan, seluruh jajaran pemerintah, termasuk Wali Kota Manado Andrei Angouw dan Ketua TP-PKK Manado Irene Angouw-Pinontoan, tampak mengenakan pakaian adat khas Minahasa.
Kehadiran Plh Sekretaris Daerah dr. Steaven Dandel, para anggota DPRD Manado, Forkopimda, para kepala SKPD, serta camat se-Kota Manado menambah khidmat jalannya upacara.
Dalam amanatnya, Wamendiknasmen Fajar Riza membacakan sambutan dari Menteri Pendidikan Nasional, Abdul Mu’ti, yang menekankan pentingnya pendidikan inklusif dan bermutu sebagai hak seluruh anak bangsa.
“Momentum Hardiknas adalah pengingat bahwa mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan tugas konstitusional. Pendidikan berkualitas harus menjangkau semua kalangan, tanpa diskriminasi agama, suku, maupun latar belakang sosial,” ujar Wamen.
Tak hanya itu, Fajar Riza juga menyampaikan pesan dari Presiden RI Prabowo Subianto yang menegaskan komitmen pemerintah dalam memutus mata rantai kemiskinan melalui perbaikan mutu pendidikan dan peningkatan kesejahteraan guru.
“Guru bukan sekadar pendidik, tetapi juga figur orang tua di lingkungan sekolah. Maka, perhatian terhadap kesejahteraan mereka menjadi hal yang mutlak,” tegasnya.
Upacara ditutup dengan pemberian penghargaan kepada sejumlah sekolah dan siswa berprestasi. Para guru dan tenaga pendidik tampak antusias mengikuti rangkaian acara, bahkan menyempatkan diri untuk berfoto bersama Wakil Menteri sebagai bentuk apresiasi atas kunjungan tersebut.
Peringatan Hardiknas tahun ini menjadi refleksi kolektif bahwa kemajuan pendidikan tidak bisa dipikul oleh pemerintah semata, tetapi membutuhkan sinergi seluruh elemen bangsa.
(YuBas)